Kesepakatan mineral ini dikabarkan tidak mencakup jaminan keamanan bagi Ukraina, melainkan memberikan AS akses terhadap pendapatan dari sumber daya alam Ukraina. Berdasarkan isi dokumen yang beredar, Ukraina diwajibkan menyumbangkan 50 persen dari hasil monetisasi sumber daya alamnya ke dalam dana investasi rekonstruksi yang dikelola bersama oleh kedua negara.
Hingga kini, belum jelas apakah ada perubahan dalam isi kesepakatan setelah insiden di Gedung Putih. Meski terjadi ketegangan, Trump disebut masih terbuka untuk menandatangani perjanjian tersebut.