Hasanah.id – Pemerintah tengah berupaya membenahi sistem distribusi bantuan sosial (bansos) agar lebih transparan dan tepat sasaran. Salah satu langkah utama yang dilakukan adalah digitalisasi sistem penyaluran melalui integrasi data.
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa pemerintah sedang mengembangkan Data Terpadu Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN), yang akan menggabungkan beberapa basis data utama, termasuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek), serta Penyasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi dan efektivitas bansos, dengan memastikan data penerima disinkronkan melalui Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) dari Kementerian Dalam Negeri.
“Saya bersyukur, Badan Pusat Statistik (BPS) telah menyelesaikan finalisasi integrasi data ini, termasuk informasi rinci seperti nama, pendidikan terakhir, dan pekerjaan,” ujar Luhut dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (8/2/2025).