Jakarta-Hasanah.id – Anggota Komisi VI DPR RI Evita Nursanty menegaskan bahwa larangan pertemuan dan tidak akan memberikan izin keramaian kepada para pelaku industri Meeting, Incentive, Conference, Exhibition (MICE) yang dibuat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dianggap bisa mematikan industri MICE serta memperburuk kondisi ekonomi lokal maupun nasional.
Evita meminta Gubernur DKI Jakarta agar dapat menjelaskan lebih detail mengenai larangan kegiatan pertemuan, menyusul merebaknya isu virus Corona (COVID-19) setelah dua warga terdeteksi positif virus asal Wuhan ini.
“Saya harus sampaikan sejumlah hal untuk menjadi koreksi bagi Pemprov DKI Jakarta yang intinya bagaimana agar Anies Baswedan dan jajarannya bisa tetap menjaga kewaspadaan terhadap penyebaran virus Corona di satu sisi, namun dengan tetap mengembangkan dinamika bisnis dan industri di daerah, khususnya di DKI Jakarta di sisi yang lain,” jelas Evita.
Ditegaskan Evita, industri membutuhkan klarifikasi atau penjelasan dari Gubernur DKI yang di berbagai media mengatakan dirinya tidak akan mengeluarkan izin keramaian baru, dan meninjau pertemuan “skala besar”. Apa yang dimaksud dengan izin keramaian baru dan pertemuan skala besar itu sehingga tidak menimbulkan kekeliruan dan panik di lapangan.