Dugaan korupsi dalam pengelolaan minyak mentah Pertamina menjadi sorotan setelah Kejaksaan Agung menetapkan sembilan tersangka, di antaranya Riva Siahaan (Dirut PT Pertamina Patra Niaga) dan Sani Dinar Saifuddin (Direktur Feedstock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional).
Modus dalam kasus ini melibatkan manipulasi pengadaan minyak mentah dan produk kilang yang menyebabkan kerugian negara sangat besar.
Kasus BLBI case: Rp138,4 Triliun
Pada 1997, Bank Indonesia mengucurkan dana BLBI senilai Rp147,7 triliun kepada 48 bank yang terdampak krisis moneter. Sayangnya, dana ini justru diselewengkan oleh penerima. BPK mencatat kerugian negara sebesar Rp138,4 triliun akibat penyimpangan tersebut.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai menangani kasus ini sejak 2008. Beberapa pelaku utama, termasuk Sjamsul Nursalim dan Itjih Nursalim, sudah diproses hukum.
Kasus Surya Darmadi: Rp78 Triliun
Kasus korupsi yang melibatkan Surya Darmadi terkait penyalahgunaan izin lahan di Indragiri Hulu pada awal 2000-an. Ia bekerja sama dengan Bupati Indragiri Hulu saat itu, Raja Thamsir Rachman, untuk menguasai ribuan hektare lahan negara secara ilegal.