Marcos Jr Instruksikan Reformasi Total Pemerintahan Filipina

HASANAH.ID, INTERNASIONAL – Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr atau Bongbong memberikan perintah untuk para pemimpin yang dimiliki oleh negara untuk mengundurkan diri secara sukarela. Perintah ini dikeluarkan sekaligus meminta semua menteri dan kepala lembaga pemerintah untuk melepaskan jabatannya.
Semua ketua non ex-officio dan CEO menyerahkan surat pengunduran diri untuk bentuk penghormatan kepada presiden melalui Kantor Sekretaris Eksekutif. Para direktur, wali amanat, anggota dewan pengurus diminta untuk memberikan surat pengunduran diri mereka pada Komisi Tata Kelola.
“Sebagaimana disampaikan melalui memorandum dari Sekretaris Eksekutif tertanggal 21 Mei 2025, dan sejalan dengan niat Presiden yang telah diumumkan untuk mengkalibrasi ulang dan menyelaraskan kebijakan serta prioritas pemerintahannya dengan harapan rakyat, Komisi Tata Kelola dengan ini mengarahkan semua ketua non ex-officio, CEO, dan semua direktur/wali amanat/anggota dewan pengurus yang diangkat di BUMN untuk segera menyerahkan surat pengunduran diri secara sukarela kepada Presiden melalui Kantor Sekretaris Eksekutif,” demikian bunyi pemberitahuan dari Komisi Tata Kelola, pada Rabu (28/5/2025).







