Proyek-proyek tersebut mencakup investasi dalam sektor hilirisasi nikel, bauksit, tembaga, serta mineral penting lainnya. Prabowo menekankan bahwa langkah ini bertujuan untuk membuka lebih banyak lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Di samping itu, pemerintah juga mendorong pengembangan industri petrokimia dan pusat data berbasis kecerdasan buatan (AI) berskala besar. Inisiatif ini tidak hanya memperkuat perekonomian nasional tetapi juga menciptakan lebih banyak peluang kerja bagi tenaga kerja dalam negeri.
Pemerintah juga terus berupaya memperkuat ketahanan pangan dengan menargetkan Indonesia sebagai negara pengekspor pangan dalam beberapa tahun ke depan. Program ini mencakup peningkatan produksi protein, pengembangan sektor akuakultur, serta pemanfaatan sumber daya mineral dan energi terbarukan untuk proyek-proyek energi bersih.
“Kami berkomitmen untuk menyalurkan dana ke berbagai program yang mendukung kesejahteraan rakyat dan menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi yang lebih mandiri,” pungkas Prabowo dalam forum tersebut.