“Prioritas untuk lima tahun ke depan,” ujar dia.
Sebelumnya, usai gelaran debat, dua kubu calon presiden baik Jokowi dan Prabowo saling berebut klaim kemenangan usai debat capres putaran kedua.
Dua kubu juga saling klaim soal siapa yang paling kuat menguasai tema debat.
Juru Bicara TKN, Ace Hasan Syadzily menilai Jokowi menang telak. Capres petahana itu dinilai menguasai masalah dengan menyampaikan capaian keberhasilan.
“Prabowo terkesan tidak menguasai masalah, miskin konsep, terutama hal-hal yang terkait dengan program yang lebih fokus, selalu mengulang-ngulang dan tidak nyambung,” kata Ace dalam keterangannya.
Ace menilai, Jokowi dalam paparan visi-misinya menegaskan perbedaan jauh dengan penantangnya. Ace menilai Prabowo melangit, Jokowi membumi.
Sementara itu, Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Ferry Juliantono mengklaim hal serupa. Dia mengklaim kemenangan 6-0 TKN Jokowi-Ma’ruf tidak berdasar. Menurut dia, justru dalam debat tersebut Prabowo menang telak 6-0.