“Ini bukan lagi urusan Pak Prabowo melawan Pak Jokowi. Ini sudah urusan negara melawan kekuatan yang ingin menghancurkan republik ini. Jadi seluruh rakyat Indonesia harus bersatu memberikan dukungan dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada aparat keamanan,” urainya
“Polri, TNI dan BIN serta KPU dan Bawaslu yang sudah bekerja dengan sangat keras dan mereka mengorbankan waktu dan tenaga mereka untuk kebaikan bangsa ini. Jangan sampai permainan satu dua orang kami sebut sebagai bandar politik, mengacaukan seluruh konstruksi demokrasi dan negara kita,” sambungnya.
Boni juga mengapresiasi ketegasan Polri menetapkan status tersangka kepada sejumlah oknum yang melakukan provokasi kepada masyarakat. Dia mengimbau selama Ramadan masyarakat harus menjaga sikap dan tutur kata serta menjamin keamanan dan menerima hasil pemilu apa pun hasilnya demi kebaikan bersama.
“Siapa pun yang terpilih itu adalah pilihan rakyat Indonesia dan presiden untuk semua. Mari kita hentikan dan tahan diri untuk tidak terprovokasi oleh siapa pun di luar sana yang ingin menggalang massa dan menyerbu KPU. Kita harapkan masyarakat lebih bijaksana dibandingkan para elite politik,” kata dia.