Menakar Birokrasi Menjelang 1 Tahun Kepemimpinan Ridwan Kamil

Provinsi ini adalah satu dari sedikit daerah yang wilayahnya luas dan tidak sedikit warga tinggal di tempat yang sulit dicapai. Sementara jumlah penduduknya, merupakan wilayah dengan penduduk terbanyak. Ridwan Kamil butuh gagasan yang tidak sekedar segar, cerdas juga layak-laksana.
Dia harus bekerja efektif dan efisien agar bisa ngabret membangun Jawa Barat. Sebagus apapun gagasan dan prakarsa yang dibawanya akan sulit terwujud tanpa dukungan jajaran birokrat yang sanggup mengimbanginya, dan tentu juga dukungan legislatif.
Langkah Ridwan Kamil memulai dengan melakukan reformasi birokrasi dengan gagasan birokrasi dinamis merupakan langkah paling tepat Birokrasi dinamis Kinerja pemerintah bergantung pada kinerja birokrat, tidak ada yang bisa membantahnya.
Isu besar reformasi birokrasi ada pada perbaikan cara bekerja birokrat dalam melayani publik. Masyarakat menginginkan layanan yang prima dan bersih. Masyarakat menginginkan kepastian dalam pelayanan.
Ridwan Kamil memotret reformasi birokrasi yang sedang berjalan dalam bentuk perbaikan birokrasi dengan model reward and punishment. Tapi, dalam kacamatanya itu belum cukup. Dia ingin birokrasi bekerja lebih dinamis, bergerak menuju fase birokrasi dinamis.