Hasanah.id – Pada Rabu (16/12) pengadilan di Amsterdam, Belanda, memutuskan bahwa Museum Seni Stedelijk tidak harus mengembalikan lukisan tahun 1909 oleh pelukis Rusia, Wassily Kandinsky, kepada ahli waris pemilik asli yang berlatar belakang Yahudi.
Karya salah satu pendiri kelompok seniman “Der Blaue Reiter” yang berjudul Bild mit Häusern ini dijual ke museum tersebut pada Oktober 1940, lima bulan setelah pasukan Wehrmacht Jerman menyerbu Belanda.
Museum Stedelijk saat itu hanya membayar 160 gulden untuk lukisan itu, harga ini dinilai jauh di bawah harga sebenarnya. “Museum itu tidak bertindak dengan itikad baik,” ujar James Palmer, pengacara keluarga Lewenstein yang merupakan ahli waris lukisan tersebut. Ini adalah kali kedua putusan pengadilan Belanda mendukung kepemilikan lukisan ini kepada museum.
Pertanyakan kebijakan restitusi Belanda
Pada tahun 2018, Komite Restitusi Belanda telah menolak klaim ahli waris dengan alasan kepentingan museum lebih besar daripada kepentingan ahli waris. Komite tersebut menyatakan bahwa keluarga Lewenstein sebelum masa pendudukan Jerman telah secara sukarela menjual lukisan itu karena sulitnya kondisi keuangan.