Hasanah.id – Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menyelidiki kemungkinan adanya motif permasalahan pribadi dalam kasus tewasnya seorang tahanan Polrestabes Medan, Budianto Sitepu (42 tahun).
Budianto dilaporkan meninggal dunia setelah diduga mengalami kekerasan selama proses penangkapannya oleh Ipda ID bersama enam anggota Satreskrim lainnya. Kombes Gidion menjelaskan bahwa penyelidikan ini dilakukan karena adanya dugaan riwayat konflik antara keluarga Ipda ID dan Budianto.
“Menurut keterangan dari keluarga korban, mereka menyebut adanya kejadian minum-minum tuak di kedai yang berdekatan dengan rumah mertua Ipda ID. Dari situ, muncul dugaan adanya persoalan pribadi,” ujar Gidion pada Sabtu (28/12).
Dia juga merinci kronologi kejadian, yang dimulai pada 23 Desember ketika kedai tersebut mengalami pelemparan batu. Konflik berlanjut hingga dini hari tanggal 25 Desember. Namun, Gidion belum memberikan informasi jelas terkait siapa yang terlibat dalam pelemparan batu tersebut.