Gunung Tangkuban Perahu mengalami empat kali erupsi susulan pada Jumat (2/8/2019) dini hari. Sebelumnya, gunung dengan vulkanik aktif ini kembali erupsi pada Kamis (1/8/2019) malam.
Dari Pos Pemantauan Gunung Tangkuban Perahu Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) gempa susulan terjadi pada pukul 00.43, 01.45, 03.57, 04.56.
“Iya tapi erupsinya tergolong kecil, masih berada di sekitar kawah,” ujar petugas pemantau Gunung Tangkuban Perahu, Hendri Deratama, Jumat (2/8/2019).
Sejumlah petugas kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Subang dan Bandung Barat tampak bersiaga di sekitar pintu masuk Taman Wisata Alam (TWA) Tangkuban Perahu.
“Hingga pukul 08.29 masih terus terjadi termo, rata-rata amplitudonya 15 mm, memang amplitudonya naik turun,” ujarnya.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat, dari alat seismogram terekam gempa pada amplitudo maksimum 50 mm dengan durasi 11 menit 23 detik. Durasi itu lebih lama dibandingkan erupsi yang terjadi pekan lalu.
