Soal antek asing, Jokowi turut menyinggung permasalahan tenaga kerja asing menyerbut Indonesia. Berdasarkan data imigrasi yang ia terima, TKA di Indonesia hanya 0,03 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
Mengenai PKI, mantan Wali Kota Solo ini juga kembali mengungkapkan dirinya tak mungkin anggota PKI sebab masih balita ketika partai yang dipimpin D.N Aidit ini dibubarkan.
“Keluarga saya muslim, keluarga besar orang tua saya muslim, dan keluarga besar kakek nenek saya muslim,” tuturnya.
Menurutnya, selama ini ia mengemban tugasnya sesuai amanat masyarakat yang dipercayakan kepadanya dan untuk kepentingan nasional.
“Jadi saya jalani biasa-biasa saja. Saya sabar sabar sabar. Ya Allah sabar tapi jawab seperti ini juga boleh kan,” ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Usai berdialog, Presiden Jokowi menunaikan salat isya bersama para ulama. Setelah itu, mereka berjalan bersama ke Ruang Garuda, Istana Bogor guna memperingati Maulid Nabi SAW bersama puluhan anak yatim dari Bogor dan Jakarta. Sumber