Pimpinan DPR mengaku belum menerima surat dari Partai Amanan Nasional (PAN) mengenai pergantian Taufik Kurniawan di DPR. Taufik yang merupakan wakil ketua DPR terbelit kasus dugaan korupsi di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Taufik yang juga merupakan Wakil Ketua Umum PAN menjadi tersangka kasus dugaan suap Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten Kebumen dalam APBN Tahun 2016 oleh KPK.
“Belum ada (surat dari PAN),” kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/12/2018).
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Umum PAN Bara Hasibuan mengatakan partainya masih terus memproses nama siapa tokoh yang akan mengganti Taufik Kurniawan. PAN mengirimkan surat itu sesegera mungkin.
“Karena memang masih dalam proses kita tentukan siapa pengganti Pak Taufik ya. Masih kita proses jadi mudah-mudahan memang hari ini diputuskan dan kita kirim langsung,” kata Bara, Senin.
Dia menambahkan, nama terkuat calon pengganti Taufik Kurniawan memang telah mengerucut. Namun tak hanya berujung pada pada Hanafi Rais dan Mulfachri Harahap melainkan juga ada nama lainnya.